15 - 01 - 2025

bebas bayar, pembayaran mudah dan cepat, transaksi online, pembayaran tagihan dan tiket, transfer dana online

00827455
Today
Yesterday
This Week
Last Week
This Month
Last Month
All days
29
196
611
825065
3167
7081
827455
Your IP: 18.97.14.80
Server Time: 2025-01-15 02:57:29
Main Menu
Info
Karmel Stroke Centre membutuhkan tenaga perawat medis
Tempat kami membuka Lowongan perawat medis

KARMEL STROKE CENTRE - IF YOU CARE JUST SHARE

Follow Us

Powered by CoalaWeb
Terbaru
Articles

 

Gagal jantung
Gagal jantung terjadi apabila jantung tidak menerima asupan darah yang cukup dan kehilangan kemampuan memompa darah ke seluruh tubuh. Akibat berkurangnya aliran darah di seluruh tubuh, fungsi organ diseluruh tubuh menjadi terganggu.
Jumlah atau volume air di dalam tubuh pun akan meninggi dikarenakan jantung kehilangan fungsi memompa darahnya. Penyebab paling utama terjadinya gagal jantung terutama adalah kerusakan otot jantung, sebagai akibat serangan jantung yang terjadi.
Siapa saja yang beresiko tinggi terkena gagal jantung ?
Seseorang yang memiliki resiko paling tinggi terkena gagal jantung apabila telah mengalami serangan jantung. Resiko gagal jantung meningkat di usia diatas 65 tahun. Faktor resiko lain meliputi :
Tekanan darah tinggi
Abnormalitas katup jantung
Penyakit jantung rematik (peradangan pada jantung karena bakteri)
Penyakit jantung kongenital/turunan
Diabetes
Penyebab gagal jantung lainnya yang jarang terjadi :
Penyakit otot jantung
Penyakit paru parah
Penyakit tiroid
Tanda2 atau gejala gagal jantung
Pada tahap awal gagal jantung, gejala biasanya muncul setelah melakukan aktivitas fisik. Ketika perjalanan penyakit bertambah berat, gejala yang timbul bertahan lebih lama, meliputi :
Kesulitan bernapas hingga sesak napas
Keletihan dan lemas
Rasa nyeri yang sangat pada persendian, kaki, telapak kaki, atau perut
Berat badan bertambah karena meningkatnya volume air dalam tubuh
Batuk, terutama muncul pada malam hari atau pada saat berbaring dan dapat menjadi batuk berdahak
Apa yang dapat kita lakukan jika kita merasa mengalami gagal jantung ?
Hubungi dokter secepatnya. Jangan menunggu hingga gejala yang muncul hilang. Meskipun gejala tersebut cepat hilang, keadaan tersebut dapat menjadi penanda penyakit yang lebih parah sedang terjadi. Seringkali gagal jantung terjadi sangat cepat, dengan gejala sesak napas. Ini sebagai akibat terakumulasinya air pada paru-paru sehingga perlu ditanggulangi dengan segera.
Mengobati gagal jantung
Besarnya perawatan yang diterima bergantung pada beratnya gagal jantung yang dialami. Perawatan tersebut mencakup :
Diagnosis : meliputi pemeriksaan riwayat medis pasien, pemeriksaan fisik, dan tes untuk mendeteksi penyebab gagal jantung dan sejauh mana kerusakan telah ditimbulkan pada jantung
Pengobatan jangka pendek : apabila kondisi penyakit sangat berat, pengobatan dilakukan dirumah sakit untuk sesegera mungkin menghilangkan gejala yang timbul dan menekan atau menghilangkan penyebab gagal jantung terjadi
Pengobatan jangka panjang : gagal jantung dapat terjadi berulang dan bertambah buruk. Untuk mencegahnya, pasien memerlukan kunjungan rutin ke dokter, penggunaan obat-obatan dan merubah pola hidup.
Yang dapat anda lakukan untuk menjamin keberhasilan pengobatan
Konsumsi obat-obatan yang telah diresepkan oleh dokter
Ikuti nasihat dokter terutama bagaimana menjalani pola hidup sehat. Ini termasuk berhenti merokok, diet makanan yang sehat, dan berolahraga ringan secara teratur
Jangan mengkonsumsi alkohol. Alkohol menurunkan kemampuan otot jantung untuk memompa darah. Seringkali, alkohol pun menjadi penyebab terjadinya gagal jantung.
Jauhi keramaian orang dengan penyakit flu. Infeksi seperti influenza dan kuman pneumonia dapat memperparah kondisi jantung
Perhatikan berat badanmu. Jika berat badanmu bertambah dalam waktu cepat, itu artinya terjadi akumulasi air dalam jumlah besar dalam tubuh sebagai penanda lemahnya fungsi jantung. Informasikan kepada dokter perihal kenaikan berat badanmu ini.
Obat-obatan yang digunakan dalam mengobati gagal jantung meliputi :
Diuretik (mengurangi akumulasi air dalam tubuh)
ACE-Inhibitor (mengendurkan pembuluh darah dan mengurangi beban kerja jantung) dan glikosida jantung seperti digoksin (menguatkan otot jantung dan membantu pemompaan jantung)
Obat-obatan yang mengendurkan pembuluh darah
Penghambat beta (mengurangi denyut jantung)
Apa yang dapat dilakukan ?
Berhenti merokok
Memperbaiki pola makan
Berolahraga dan mengontrol berat badan
Mengontrol tekanan darah
Mengontrol kadar gula darah
Menurunkan tingginya kadar lemak darah
1. Berhenti merokok
Merokok sangat berbahaya untuk kesehatan. Berhentilah merokok secepatnya sepanjang anda bisa. Berhenti merokok adalah salah satu cara yang dapat anda ambil untuk melindungi kesehatan anda.
Manfaat berhenti merokok
Berhenti merokok mengurangi resiko terjadinya serangan jantung dan stroke. Begitu pula dengan menurunnya resiko timbulnya masalah kesehatan lainnya, seperti kanker dan penyakit pernapasan.
Selain itu, banyak manfaat lain yang dapat diperoleh dengan berhenti merokok, yakni :
Setelah beberapa minggu, tubuh tidak mudah lelah dan bangun tidur terasa lebih segar. Tubuh akan memiliki lebih banyak energi dan aliran darah lebih lancar.
Perbaikan rasa dan bau, sehingga makan pun akan terasa lebih nikmat
Tubuh tidak akan bau asap rokok, pernafasan lebih baik
Menghemat pengeluaran
Tidak lagi membahayakan keluarga atau teman disekitar kita untuk tidak menjadi perokok pasif
Bagaimana Cara Berhenti Merokok ?
Ada lebih dari satu macam cara untuk berhenti merokok.
Sangat penting untuk mengetahui cara mana yang terbaik untuk berhenti merokok.
Sebelum mencoba untuk berhenti, terlebih dahulu buatlah rencana yang tepat.
Pilihlah saat tertentu untuk berhenti merokok total dan benar-benar BERHENTI !
Berikan target pencapaian untuk berhenti
Mintalah dukungan keluarga dan teman. Minta mereka untuk membantu anda berhenti
Berpikirlah apa yang harus dilakukan jika anda mengalami ketagihan.
Menghadapi ketagihan setelah berhenti
Bagi beberapa orang, bagian terberat untuk berhenti merokok adalah timbulnya rasa :
Sakit kepala
Perasaan tertekan, sensitif dan emosional
Kesulitan berkonsentrasi
Tembakau dari rokok adalah zat yang menimbulkan ketagihan. Sangat normal apabila keinginan untuk merokok kembali sangat besar. Bahkan sebulan setelah berhenti, akan sangat mudah untuk memulai kembali merokok.
Tips menghentikan kebiasaan merokok
Jangan biarkan untuk mencoba meski hanya “sebatang rokok”. Ini adalah awal bagaimana seseorang memulai merokok kembali.
Sibukkan diri anda, sehingga tidak ada waktu untuk memikirkan ketagihan anda.
Apabila keinginan untuk merokok begitu besar, katakan kepada diri anda “saya akan menunggu lima menit lagi”. Dan lakukan pekerjaan lain hingga anda lupa untuk mencoba merokok kembali
Hindari tempat-tempat dimana anda sering merokok dan hindari orang-orang yang merokok. Minta keluarga dan teman-teman anda untuk tidak merokok didekat anda
Tidurlah lebih awal, beristirahat lebih banyak dan hindari stress. Ingatkan diri anda, bahwa setelah seminggu berhenti, segala sesuatunya akan menjadi lebih baik.
Pikirkan target dan komitmen anda untuk benar-benar berhenti. Pikirkan akan sebaik apa kondisi anda dengan berhenti merokok.
Simpan uang anda dari tidak merokok, dan pergunakan uang tersebut untuk membeli barang lain yang anda inginkan sebagai apresiasi keberhasilan anda dalam berhenti
Tidak perlu kuatir jika berat badan anda naik sedikit. Ini yang terjadi apabila seseorang berhenti merokok, mereka akan makan lebih banyak. Ini dapat dikontrol dengan menjaga pola makan dan berolahraga. Yang terpenting adalah tetap berhenti merokok !
Jangan BerputusAsa Apabila Gagal Dalam Berhenti Merokok
Banyak orang yang telah berhenti merokok, mencoba berulang kali sebelum benar-benar mereka berhenti merokok. Anda dapat mencoba cara lain yang lebih baik lain waktu, tetaplah mencoba!
2. Memperbaiki Pola Makan Anda
“Gunakan Rumus 5” Makan 5 Sajian Buah-buahan dan Sayuran Setiap Hari
Buah-buahan dan Sayuran mengandung zat yang membantu mencegah serangan jantung dan stroke. Keduanya melindungi pembuluh darah, jantung dan otak. Seseorang sebaiknya mengkonsumsi sedikitnya 5 sajian buah segar dan sayuran setiap hari (400-500 gram setiap hari). Seberapa banyakkah satu sajian ? Panduannya sebagai berikut. Satu buah pisang ukuran sedang, apel, jeruk atau mangga adalah satu sajian untuk buah. Dua sendok makan sayuran yang telah dimasak atau satu buah tomat berukuran besar adalah satu sajian untuk sayuran.
Hindari Garam dan Makanan Asin
Makanan seperti ikan laut mengandung banyak kandungan garam. Begitu pula dengan makanan siap saji (fast food), seperti kentang goreng, seringkali mengandung garam yang ditambahkan. Makanan kemas, juga dapat mengandung banyak garam. Cobalah untuk tidak menambahkan banyak garam dalam masakan. Standar yang tepat dalam menggunakan garam adalah kurang dari 1 sendok teh (5 gram) setiap harinya.
Makanlah Lebih Banyak Serat
Serat melindungi terjadinya serangan jantung dan stroke. Sumber serat terutama terdapat pada kacang-kacangan, buah-buahan dan sayuran.
Makanlah Sedikitnya Dua Sajian Minyak Ikan Seminggu Sekali
Minyak ikan mengandung lemak “baik” yang dikenal sebagai asam lemak omega-3, seperti EPA (eicosapentanoic acid) dan DHA (docosahexanoic acid). Keduanya melindungi seseorang dari serangan jantung dan stroke dengan cara mencegah penggumpalan darah. Satu sajian minyak ikan adalah sekitar 200 ml, suplemen minyak ikan juga sama baiknya.
Batasi Konsumsi Alkohol
Seseorang tidak harus berhenti total mengkonsumsi alkohol. Seseorang laki-laki hendaknya tidak minum lebih dari dua gelas alkohol setiap harinya. Sedangkan seorang wanita hendaknya tidak minum lebih dari satu gelas setiap harinya. Satu gelas alkohol setara dengan 10 gram alkohol. Akan tetapi berhenti mengkonsumsi alkohol adalah pilihan yang terbaik.
Batasi Makanan Berlemak
Semua lemak adalah makanan kaya energi dan akan membuat berat badan anda bertambah kecuali dengan disertai olahraga. Beberapa jenis makanan berlemak dapat meningkatkan resiko serangan jantung dan stroke.
Lemak jenuh kaya akan kolesterol “jahat” dan meningkatkan resiko terjadinya penyakit jantung. Cobalah untuk tidak mengkonsumsi jenis makanan berlemak ini
Lemah tidak jenuh beresiko lebih rendah, hanya jenis lemak ini dapat meningkatkan berat badan. Konsumsilah jenis makanan ini dalam jumlah normal.
Tips dalam Memasak Untuk mengurangi Kandungan Lemak
Gunakan sedikit saja minyak goreng
Pilihlah metode memasak dengan di rebus, kukus, digoreng atau panaskan dengan microwave
Hilangkan lemak pada daging yang menempel sebelum dimasak
Makanlah unggas (ayam) daripada daging hewani.
Beberapa contoh sumber lemak jenuh dan kolesterol tinggi dalam makanan : Hindari makanan ini Beberapa Contoh sumber lemak tak jenuh dan kolesterol tinggi dalam makanan : konsumsi dalam jumlah normal
Mentega Kacang-kacangan
Produk berkadar lemak tinggi, seperti krim dan keju krim Minyak jagung
Minyak kelapa / santan Minyak Ikan
Makanan yang dimasak dengan minyak jenuh tinggi (jelantah) Minyak bunga matahari
Makanan siap saji seperti burger, saus Minyak kedelai
Hati dan Jeroan hewani Mentega lunak
Kuning telur Minyak kapas
Coklat
3. Berolahraga dan kontrol Berat Badan
Obesitas dan Kelebihan Berat Badan
Jika anda makan berlebih tanpa berolah raga, bisa dipastikan akan terjadi kegemukan/obesitas. Seseorang yang kelebihan berat badan atau kegemukan memiliki resiko yang lebih tinggi mengalami serangan jantung dan stroke.
Bagaimana Mengetahui Tingkat Kegemukan Anda
Indek massa tubuh (BMI / Body Mass Index) adalah pengukuran yang dapat dijadikan ukuran mengetahui kegemukan seseorang. BMI di hitung melalui :
Berat Badan (kg)
BMI=      ----------------------
Tinggi Badan2 (m2)
Seseorang dengan BMI melebihi 25 kg/m2 dikatakan kelebihan berat badan. Seseorang dengan BMI melebihi 30 kg/m2 dikatakan mengalami kegemukan. Resiko serangan jantung dan stroke meningkat seiring peningkatan BMI. Idealnya, BMI seseorang hendaknya dipertahankan pada nilai 18.5 – 24.9 kg/m2.
Obesitas Sentral Meningkatkan Resiko Serangan Jantung dan Stroke.
Seseorang dengan keadaan obesitas dan kelebihan berat badan memiliki resiko lebih tinggi apabila penumpukan lemak terjadi pada daerah pinggang dan perut. Keadaan ini dikenal sebagai obesitas central. Pengukuran lingkar pinggang merupakan metode praktis untuk melihat total lemak dalam tubuh dan kondisi obesitas central.
Seseorang mengalami obesitas sentral apabila memiliki lingkar pinggang 102 cm atau lebih pada pria dan 88 cm atau lebih pada wanita.
Besarnya berat badan anda akan bergantung pada tinggi, usia dan jenis kelamin. Dokter akan dapat memberikan informasi sebesar apa berat badan anda yang ideal.
Aktivitas Fisik Untuk Kesehatan
Aktivitas fisik menurunkan resiko serangan jantung dan stroke dengan cara :
Menurunkan kadar gula darah, tekanan darah dan kolesterol
Meningkatkan kadar oksigen dalam tubuh
Membantu menurunkan berat badan
Menurunkan tingkat stres
Menguatkan jantung, otot dan tulang
Meningkatkan sirkulasi peredaran darah
Kondisi tubuh yang tetap aktif juga menurunkan resiko terjadinya kanker, seperti kanker usus besar dan kanker payudara. Memberikan perasaan lebih segar dan sehat, tidur lebih nyaman dan meningkatkan kemampuan  berpikir.
Apakah Perlu Bergabung dengan Pusat Kebugaran Untuk Berolahraga ?
Tidak perlu! Aktivitas fisik bukan berarti berolahraga berat. Aktivitas ringan harian dapat berupa berjalan, berkebun, membersihkan rumah, bermain dengan anak-anak serta semua bentuk aktivitas fisik yang ringan. Berapapun usia anda, aktivitas fisik berperan besar dalam menjaga kesehatan anda.
Ada banyak cara untuk meningkatkan ketahanan fisik anda. Berpikirlah mengenai perubahan kecil yang dapat anda lakukan dalam keseharian untuk menjaga kesehatan, seperti menggunakan tangga daripada menggunakan lift, dan berjalan kaki daripada menggunakan kendaraan. Yang terakhir, hindari duduk terlalu lama di depan televisi.
Seberapa Besar Aktivitas Fisik yang Dibutuhkan
Cobalah untuk paling tidak 30 menit melakukan aktivitas fisik setiap harinya. Aktivitas ini tidak berarti harus dilakukan dalam satu waktu. Ini dapat di bagi-bagi dalam berulang kali aktivitas dalam sehari.
Mulailah dengan perlahan. Jika memiliki masalah kesehatan, mintalah nasihat dokter untuk mengetahui tingkat dan jenis aktivitas fisik yang diperlukan. Kenali ketahanan tubuh anda, apabila merasakan kurang sehat pada saat beraktivitas, segera minta nasihat dokter sesegera mungkin. Apabila merasakan ketidaknyamanan dengan jumlah aktivitas yang dilakukan, lakukan secara bertahap.
Bagi sebagian orang, aktivitas fisik dapat menyebabkan kesulitan bernapas ringan dan keringat dingin ringan.
Jika tubuh telah aktif sepanjang hari dalam seminggu, ketahanan tubuh akan meningkat secara bertahap dengan sendirinya.
4. Mengontrol Tekanan Darah
Apa yang dimaksud dengan tekanan darah tinggi ?
Tekanan darah diukur berdasarkan militer air raksa (mmHg) dan memiliki dua nilai. Yang pertama adalah tekanan darah sistolik, tekanan yang timbul pada saat jantung berkontraksi.
Yang kedua adalah tekanan darah diastolik, tekanan yang timbul pada saat jantung berelaksasi. Seseorang yang memiliki tekanan darah tinggi atau hipertensi, apabila tekanan darah sistoliknya diatas 140 mmHg dan diastoliknya diatas 90 mmHg.
Apakah Penyebab Tekanan Darah Tinggi ?
Sebagian besar orang yang memiliki tekanan darah tinggi disebabkan oleh faktor keluarga (keturunan). Tekanan darah juga cenderung tinggi seiring meningkatnya usia. Pola hidup pun berperan dalam kenaikan tekanan darah sekaligus memperparah kondisinya. Faktor tersebut meliputi :
Kelebihan berat badan dan kegemukan
Terlalu banyak mengkonsumsi garam
Terlalu banyak minum alkohol
Tekanan darah tinggi dapat berkomplikasi pada beberapa penyakit yang berbahaya, seperti kerusakan ginjal. Beberapa obat, seperti obat kontrasepsi dapat menyebabkan kenaikan tekanan darah.
Mengapa tekanan darah tinggi berbahaya ?
Tekanan darah tinggi menyebabkan jantung bekerja lebih keras, hingga jantung kecapaian dan melemah. Semakin tinggi tekanan darah, semakin tinggi resiko terjadinya serangan jantung dan stroke.
Bagaimana cara mengetahui terjadinya tekanan darah tinggi ?
Tekanan darah tinggi tidak dapat diketahui tanpa dilakukan pengukuran. Pengukuran tekanan darah sebaiknya dilakukan minimal sekali setahun. Pengukuran tekanan darah sangat mudah, cepat dan tidak menyakitkan.
Apa yang dapat dilakukan jika mengalami tekanan darah tinggi ?
Pertahankan berat badan yang sehat
Tetaplah melakukan aktivitas fisik
Konsumsi makanan sehat yang rendah garam, serta buah-buahan dan sayuran
Jangan merokok
Hindari minum alkohol berlebihan
Periksa tekanan darahmu secara teratur
Jika telah melakukan enam langkah diatas namun tetap juga mengalami tekanan darah tinggi, dokter umumnya memberikan obat penurun tekanan darah. Obat yang diberikan tidak mengobati tekanan darah, hanya dapat mengontrolnya. Konsumsilah obat tersebut sesuai yang telah dianjurkan. Sekali lagi, sangat perlu untuk memeriksa tekanan darah secara teratur.
5. Mengontrol Kadar Gula Darah
Seseorang dengan kadar gula darah yang tinggi atau diabetes, memiliki resiko lebih tinggi mengalami serangan jantung dan stroke. Setidaknya setengah dari pasien diabetes tidak mengetahui bahwa mereka penderita diabetes. Diabetes mempercepat proses aterosklerosis (penyempitan dan pengerasan pembuluh darah arteri yang menyebabkan serangan jantung dan stroke). Diabetes yang tidak di obati dapat berakibat kebutaan, gagal ginjal, kerusakan saraf, borok pada kaki dan koma. Melahirkan akan lebih sulit pada wanita diabetes, dan umumnya si bayi akan terlahir cacat.
Penyebab diabetes
Diabetes dapat disebabkan karena tubuh tidak mampu memproduksi insulin atau insulin yang dihasilkan tidak mampu bekerja dengan maksimal dalam mengontrol kadar gula dalam darah. Ada dua tipe diabetes :
Tipe I : Diabetes berkembang pada sebagian besar anak-anak dan remaja. Penderita diabetes tipe I ini memerlukan suntikan insulin dari luar untuk bertahan hidup.
Tipe II : Diabetes adalah tipe diabetes yang paling sering ditemukan (95% dari pasien diabetes). Pasien diabetes tipe II tidak mampu memproduksi insulin dalam jumlah cukup atau insulin tidak mampu bekerja dengan baik dalam mengontrol kadar gula darah. Keadaan ini terjadi umumnya pada orang dewasa, meski anak-anak dan remaja tersebut mengalami obesitas, pola makan tidak sehat dan tidak beraktivitas. Jumlah anak-anak dan remaja yang menderita diabetes semakin meningkat. Diabetes tipe II ini dapat diobati melalui perubahan pola hidup dan obat-obatan.
Penyebab diabetes meliputi faktor keturunan, obesitas, pola makan tidak sehat dan kurangnya aktivitas fisik. Mengontrol berat badan, beraktivitas secara teratur dan diet makanan sehat akan mengurangi resiko terjadi diabetes.
Bagaimana Cara untuk mengetahui seseorang terkena diabetes ?
Kebanyakan orang memiliki beberapa gejala atau tidak memiliki gejala sama sekali sampai timbulnya komplikasi serius akibat diabetes yang dideritanya.
Gejala awal diabetes termasuk :
Mudah capai dan merasa lemas
Sering buang air kecil
Kehausan
Penurunan dan kenaikan berat badan abnormal
Pandangan mengabur
Semakin sering dan rentan terinfeksi kuman
Luka yang sulit sembuh
Seorang dokter mampu memeriksa adanya diabetes melalui  pengukuran kadar gula darah menggunakan test darah.
Jika diperlukan, seorang pasien penderita diabetes akan diminta untuk mengkonsumsi minuman khusus dengan kandungan gula (glukosa) untuk memudahkan pemeriksaan.
Pemeriksaan Pada Diabetes
Kondisi Kadar Gula Darah
Diabetes Kadar gula puasa :
7.0 mmol/l (126 mg/dl) dan diatasnya, atau 2 jam setelah mengkonsumsi gula (glukosa); 11.1 mmol (200mg/dl) dan diatasnya
Gangguan toleransi glukosa Kadar gula puasa :
Dibawah 7.0 mmol/l (126 mg/dl) dan 2 jam setelah mengkonsumsi gula (glukosa); 7.8 mmol (140 mg/dl) dan diatasnya serta < 11.1 mmol (200 mg/dl)
Gangguan glukosa puasa
Kadar gula puasa :
6.1 mmol/l (126 mg/dl) dan diatasnya serta < 7.0 mmol/l (126 mg/dl) dan 2 jam setelah mengkonsumsi gula (glukosa); kurang dari 7.8 mmol (140 mg/dl)
Seseorang dengan kadar gula darah puasa pada nilai 6.1 mmol/l (110 mg/dl) dan 7.0 mmol/l (126 /dl) memiliki resiko lebih tinggi berkembang menjadi diabetes, karenanya sangat penting dalam mengelola pola hidup mereka untuk menurunkan resiko.
Bagaimana mengontrol diabetes
Apabila diabetes dapat dikontrol, resiko berkembangnya serangan jantung, stroke dan gagal jantung dapat diturunkan. Perubahan pola hidup seringkali dapat membantu mengontrol kadar gula darah. Misalnya :
Makan makanan sehat
Menghindari makanan tinggi gula, lemak dan kalori
Mempertahankan berat badan
Hindari alkohol yang berlebihan
Tetaplah beraktivitas
Apabila perubahan pola hidup tidak membantu menurunkan kadar gula darah, maka diperlukan obat-obatan. Banyak penderita diabetes dapat diobati dengan obat-obatan yang diminum melalui mulut. Beberapa memerlukan suntikan insulin atau bahkan keduanya.

Gagal jantung

 

Gagal jantung terjadi apabila jantung tidak menerima asupan darah yang cukup dan kehilangan kemampuan memompa darah ke seluruh tubuh. Akibat berkurangnya aliran darah di seluruh tubuh, fungsi organ diseluruh tubuh menjadi terganggu.

 

Jumlah atau volume air di dalam tubuh pun akan meninggi dikarenakan jantung kehilangan fungsi memompa darahnya. Penyebab paling utama terjadinya gagal jantung terutama adalah kerusakan otot jantung, sebagai akibat serangan jantung yang terjadi.

Siapa saja yang beresiko tinggi terkena gagal jantung ?

 

Seseorang yang memiliki resiko paling tinggi terkena gagal jantung apabila telah mengalami serangan jantung. Resiko gagal jantung meningkat di usia diatas 65 tahun. Faktor resiko lain meliputi :

 

  1. Tekanan darah tinggi
  2. Abnormalitas katup jantung
  3. Penyakit jantung rematik (peradangan pada jantung karena bakteri)
  4. Penyakit jantung kongenital/turunan
  5. Diabetes

 

 

Penyebab gagal jantung lainnya yang jarang terjadi :

  1. Penyakit otot jantung
  2. Penyakit paru parah
  3. Penyakit tiroid

 

Tanda2 atau gejala gagal jantung

 

Pada tahap awal gagal jantung, gejala biasanya muncul setelah melakukan aktivitas fisik. Ketika perjalanan penyakit bertambah berat, gejala yang timbul bertahan lebih lama, meliputi :

 

  1. Kesulitan bernapas hingga sesak napas
  2. Keletihan dan lemas
  3. Rasa nyeri yang sangat pada persendian, kaki, telapak kaki, atau perut
  4. Berat badan bertambah karena meningkatnya volume air dalam tubuh
  5. Batuk, terutama muncul pada malam hari atau pada saat berbaring dan dapat menjadi batuk berdahak

 

Apa yang dapat kita lakukan jika kita merasa mengalami gagal jantung ?

 

Hubungi dokter secepatnya. Jangan menunggu hingga gejala yang muncul hilang. Meskipun gejala tersebut cepat hilang, keadaan tersebut dapat menjadi penanda penyakit yang lebih parah sedang terjadi. Seringkali gagal jantung terjadi sangat cepat, dengan gejala sesak napas. Ini sebagai akibat terakumulasinya air pada paru-paru sehingga perlu ditanggulangi dengan segera.

 

Mengobati gagal jantung

 

Besarnya perawatan yang diterima bergantung pada beratnya gagal jantung yang dialami. Perawatan tersebut mencakup :

Diagnosis : meliputi pemeriksaan riwayat medis pasien, pemeriksaan fisik, dan tes untuk mendeteksi penyebab gagal jantung dan sejauh mana kerusakan telah ditimbulkan pada jantung

Pengobatan jangka pendek : apabila kondisi penyakit sangat berat, pengobatan dilakukan dirumah sakit untuk sesegera mungkin menghilangkan gejala yang timbul dan menekan atau menghilangkan penyebab gagal jantung terjadi

Pengobatan jangka panjang : gagal jantung dapat terjadi berulang dan bertambah buruk. Untuk mencegahnya, pasien memerlukan kunjungan rutin ke dokter, penggunaan obat-obatan dan merubah pola hidup.

 

Yang dapat anda lakukan untuk menjamin keberhasilan pengobatan

  1. Konsumsi obat-obatan yang telah diresepkan oleh dokter
  2. Ikuti nasihat dokter terutama bagaimana menjalani pola hidup sehat. Ini termasuk berhenti merokok, diet makanan yang sehat, dan berolahraga ringan secara teratur
  3. Jangan mengkonsumsi alkohol. Alkohol menurunkan kemampuan otot jantung untuk memompa darah. Seringkali, alkohol pun menjadi penyebab terjadinya gagal jantung.
  4. Jauhi keramaian orang dengan penyakit flu. Infeksi seperti influenza dan kuman pneumonia dapat memperparah kondisi jantung
  5. Perhatikan berat badanmu. Jika berat badanmu bertambah dalam waktu cepat, itu artinya terjadi akumulasi air dalam jumlah besar dalam tubuh sebagai penanda lemahnya fungsi jantung. Informasikan kepada dokter perihal kenaikan berat badanmu ini.

 

 

Obat-obatan yang digunakan dalam mengobati gagal jantung meliputi :

  1. Diuretik (mengurangi akumulasi air dalam tubuh)
  2. ACE-Inhibitor (mengendurkan pembuluh darah dan mengurangi beban kerja jantung) dan glikosida jantung seperti digoksin (menguatkan otot jantung dan membantu pemompaan jantung)
  3. Obat-obatan yang mengendurkan pembuluh darah
  4. Penghambat beta (mengurangi denyut jantung)

 

 

Apa yang dapat dilakukan ?

  1. Berhenti merokok
  2. Memperbaiki pola makan
  3. Berolahraga dan mengontrol berat badan
  4. Mengontrol tekanan darah
  5. Mengontrol kadar gula darah
  6. Menurunkan tingginya kadar lemak darah

 

 

1. Berhenti merokok

 

Merokok sangat berbahaya untuk kesehatan. Berhentilah merokok secepatnya sepanjang anda bisa. Berhenti merokok adalah salah satu cara yang dapat anda ambil untuk melindungi kesehatan anda.

 

Manfaat berhenti merokok

 

Berhenti merokok mengurangi resiko terjadinya serangan jantung dan stroke. Begitu pula dengan menurunnya resiko timbulnya masalah kesehatan lainnya, seperti kanker dan penyakit pernapasan.

 

Selain itu, banyak manfaat lain yang dapat diperoleh dengan berhenti merokok, yakni :

Setelah beberapa minggu, tubuh tidak mudah lelah dan bangun tidur terasa lebih segar. Tubuh akan memiliki lebih banyak energi dan aliran darah lebih lancar.

Perbaikan rasa dan bau, sehingga makan pun akan terasa lebih nikmat

Tubuh tidak akan bau asap rokok, pernafasan lebih baik

Menghemat pengeluaran

Tidak lagi membahayakan keluarga atau teman disekitar kita untuk tidak menjadi perokok pasif

 

Bagaimana Cara Berhenti Merokok ?

 

Ada lebih dari satu macam cara untuk berhenti merokok.

Sangat penting untuk mengetahui cara mana yang terbaik untuk berhenti merokok.

 

Sebelum mencoba untuk berhenti, terlebih dahulu buatlah rencana yang tepat.

 

  1. Pilihlah saat tertentu untuk berhenti merokok total dan benar-benar BERHENTI !
  2. Berikan target pencapaian untuk berhenti
  3. Mintalah dukungan keluarga dan teman. Minta mereka untuk membantu anda berhenti
  4. Berpikirlah apa yang harus dilakukan jika anda mengalami ketagihan.

 

 

Menghadapi ketagihan setelah berhenti

 

Bagi beberapa orang, bagian terberat untuk berhenti merokok adalah timbulnya rasa :

 

  1. Sakit kepala
  2. Perasaan tertekan, sensitif dan emosional
  3. Kesulitan berkonsentrasi

 

Tembakau dari rokok adalah zat yang menimbulkan ketagihan. Sangat normal apabila keinginan untuk merokok kembali sangat besar. Bahkan sebulan setelah berhenti, akan sangat mudah untuk memulai kembali merokok.

 

Tips menghentikan kebiasaan merokok

 

  1. Jangan biarkan untuk mencoba meski hanya “sebatang rokok”. Ini adalah awal bagaimana seseorang memulai merokok kembali.
  2. Sibukkan diri anda, sehingga tidak ada waktu untuk memikirkan ketagihan anda.
  3. Apabila keinginan untuk merokok begitu besar, katakan kepada diri anda “saya akan menunggu lima menit lagi”. Dan lakukan pekerjaan lain hingga anda lupa untuk mencoba merokok kembali
  4. Hindari tempat-tempat dimana anda sering merokok dan hindari orang-orang yang merokok. Minta keluarga dan teman-teman anda untuk tidak merokok didekat anda
  5. Tidurlah lebih awal, beristirahat lebih banyak dan hindari stress. Ingatkan diri anda, bahwa setelah seminggu berhenti, segala sesuatunya akan menjadi lebih baik.
  6. Pikirkan target dan komitmen anda untuk benar-benar berhenti. Pikirkan akan sebaik apa kondisi anda dengan berhenti merokok.
  7. Simpan uang anda dari tidak merokok, dan pergunakan uang tersebut untuk membeli barang lain yang anda inginkan sebagai apresiasi keberhasilan anda dalam berhenti
  8. Tidak perlu kuatir jika berat badan anda naik sedikit. Ini yang terjadi apabila seseorang berhenti merokok, mereka akan makan lebih banyak. Ini dapat dikontrol dengan menjaga pola makan dan berolahraga. Yang terpenting adalah tetap berhenti merokok !

 

 

Jangan BerputusAsa Apabila Gagal Dalam Berhenti Merokok

 

Banyak orang yang telah berhenti merokok, mencoba berulang kali sebelum benar-benar mereka berhenti merokok. Anda dapat mencoba cara lain yang lebih baik lain waktu, tetaplah mencoba!

 

2. Memperbaiki Pola Makan Anda

 

“Gunakan Rumus 5” Makan 5 Sajian Buah-buahan dan Sayuran Setiap Hari

 

Buah-buahan dan Sayuran mengandung zat yang membantu mencegah serangan jantung dan stroke. Keduanya melindungi pembuluh darah, jantung dan otak. Seseorang sebaiknya mengkonsumsi sedikitnya 5 sajian buah segar dan sayuran setiap hari (400-500 gram setiap hari). Seberapa banyakkah satu sajian ? Panduannya sebagai berikut. Satu buah pisang ukuran sedang, apel, jeruk atau mangga adalah satu sajian untuk buah. Dua sendok makan sayuran yang telah dimasak atau satu buah tomat berukuran besar adalah satu sajian untuk sayuran.

 

Hindari Garam dan Makanan Asin

 

Makanan seperti ikan laut mengandung banyak kandungan garam. Begitu pula dengan makanan siap saji (fast food), seperti kentang goreng, seringkali mengandung garam yang ditambahkan. Makanan kemas, juga dapat mengandung banyak garam. Cobalah untuk tidak menambahkan banyak garam dalam masakan. Standar yang tepat dalam menggunakan garam adalah kurang dari 1 sendok teh (5 gram) setiap harinya.

 

Makanlah Lebih Banyak Serat

 

Serat melindungi terjadinya serangan jantung dan stroke. Sumber serat terutama terdapat pada kacang-kacangan, buah-buahan dan sayuran.

 

Makanlah Sedikitnya Dua Sajian Minyak Ikan Seminggu Sekali

 

Minyak ikan mengandung lemak “baik” yang dikenal sebagai asam lemak omega-3, seperti EPA (eicosapentanoic acid) dan DHA (docosahexanoic acid). Keduanya melindungi seseorang dari serangan jantung dan stroke dengan cara mencegah penggumpalan darah. Satu sajian minyak ikan adalah sekitar 200 ml, suplemen minyak ikan juga sama baiknya.

 

Batasi Konsumsi Alkohol

 

Seseorang tidak harus berhenti total mengkonsumsi alkohol. Seseorang laki-laki hendaknya tidak minum lebih dari dua gelas alkohol setiap harinya. Sedangkan seorang wanita hendaknya tidak minum lebih dari satu gelas setiap harinya. Satu gelas alkohol setara dengan 10 gram alkohol. Akan tetapi berhenti mengkonsumsi alkohol adalah pilihan yang terbaik.

 

Batasi Makanan Berlemak

 

Semua lemak adalah makanan kaya energi dan akan membuat berat badan anda bertambah kecuali dengan disertai olahraga. Beberapa jenis makanan berlemak dapat meningkatkan resiko serangan jantung dan stroke.

Lemak jenuh kaya akan kolesterol “jahat” dan meningkatkan resiko terjadinya penyakit jantung. Cobalah untuk tidak mengkonsumsi jenis makanan berlemak ini

Lemah tidak jenuh beresiko lebih rendah, hanya jenis lemak ini dapat meningkatkan berat badan. Konsumsilah jenis makanan ini dalam jumlah normal.

 

Tips dalam Memasak Untuk mengurangi Kandungan Lemak

  1. Gunakan sedikit saja minyak goreng
  2. Pilihlah metode memasak dengan di rebus, kukus, digoreng atau panaskan dengan microwave
  3. Hilangkan lemak pada daging yang menempel sebelum dimasak
  4. Makanlah unggas (ayam) daripada daging hewani.

 

 

Beberapa contoh sumber lemak jenuh dan kolesterol tinggi dalam makanan : Hindari makanan ini Beberapa Contoh sumber lemak tak jenuh dan kolesterol tinggi dalam makanan : konsumsi dalam jumlah normal

Mentega Kacang-kacangan

Produk berkadar lemak tinggi, seperti krim dan keju krim Minyak jagung

Minyak kelapa / santan Minyak Ikan

Makanan yang dimasak dengan minyak jenuh tinggi (jelantah) Minyak bunga matahari

Makanan siap saji seperti burger, saus Minyak kedelai

Hati dan Jeroan hewani Mentega lunak

Kuning telur Minyak kapas

Coklat

 

 

 

3. Berolahraga dan kontrol Berat Badan

 

Obesitas dan Kelebihan Berat Badan

 

Jika anda makan berlebih tanpa berolah raga, bisa dipastikan akan terjadi kegemukan/obesitas. Seseorang yang kelebihan berat badan atau kegemukan memiliki resiko yang lebih tinggi mengalami serangan jantung dan stroke.

 

Bagaimana Mengetahui Tingkat Kegemukan Anda

 

Indek massa tubuh (BMI / Body Mass Index) adalah pengukuran yang dapat dijadikan ukuran mengetahui kegemukan seseorang. BMI di hitung melalui :

 

Berat Badan (kg)

BMI=      ----------------------

Tinggi Badan2 (m2)

 

 

Seseorang dengan BMI melebihi 25 kg/m2 dikatakan kelebihan berat badan. Seseorang dengan BMI melebihi 30 kg/m2 dikatakan mengalami kegemukan. Resiko serangan jantung dan stroke meningkat seiring peningkatan BMI. Idealnya, BMI seseorang hendaknya dipertahankan pada nilai 18.5 – 24.9 kg/m2.

 

Obesitas Sentral Meningkatkan Resiko Serangan Jantung dan Stroke.

 

Seseorang dengan keadaan obesitas dan kelebihan berat badan memiliki resiko lebih tinggi apabila penumpukan lemak terjadi pada daerah pinggang dan perut. Keadaan ini dikenal sebagai obesitas central. Pengukuran lingkar pinggang merupakan metode praktis untuk melihat total lemak dalam tubuh dan kondisi obesitas central.

Seseorang mengalami obesitas sentral apabila memiliki lingkar pinggang 102 cm atau lebih pada pria dan 88 cm atau lebih pada wanita.

 

Besarnya berat badan anda akan bergantung pada tinggi, usia dan jenis kelamin. Dokter akan dapat memberikan informasi sebesar apa berat badan anda yang ideal.

 

Aktivitas Fisik Untuk Kesehatan

 

Aktivitas fisik menurunkan resiko serangan jantung dan stroke dengan cara :

Menurunkan kadar gula darah, tekanan darah dan kolesterol

Meningkatkan kadar oksigen dalam tubuh

Membantu menurunkan berat badan

Menurunkan tingkat stres

Menguatkan jantung, otot dan tulang

Meningkatkan sirkulasi peredaran darah

 

Kondisi tubuh yang tetap aktif juga menurunkan resiko terjadinya kanker, seperti kanker usus besar dan kanker payudara. Memberikan perasaan lebih segar dan sehat, tidur lebih nyaman dan meningkatkan kemampuan  berpikir.

 

Apakah Perlu Bergabung dengan Pusat Kebugaran Untuk Berolahraga ?

 

Tidak perlu! Aktivitas fisik bukan berarti berolahraga berat. Aktivitas ringan harian dapat berupa berjalan, berkebun, membersihkan rumah, bermain dengan anak-anak serta semua bentuk aktivitas fisik yang ringan. Berapapun usia anda, aktivitas fisik berperan besar dalam menjaga kesehatan anda.

Ada banyak cara untuk meningkatkan ketahanan fisik anda. Berpikirlah mengenai perubahan kecil yang dapat anda lakukan dalam keseharian untuk menjaga kesehatan, seperti menggunakan tangga daripada menggunakan lift, dan berjalan kaki daripada menggunakan kendaraan. Yang terakhir, hindari duduk terlalu lama di depan televisi.

 

Seberapa Besar Aktivitas Fisik yang Dibutuhkan

 

Cobalah untuk paling tidak 30 menit melakukan aktivitas fisik setiap harinya. Aktivitas ini tidak berarti harus dilakukan dalam satu waktu. Ini dapat di bagi-bagi dalam berulang kali aktivitas dalam sehari.

 

Mulailah dengan perlahan. Jika memiliki masalah kesehatan, mintalah nasihat dokter untuk mengetahui tingkat dan jenis aktivitas fisik yang diperlukan. Kenali ketahanan tubuh anda, apabila merasakan kurang sehat pada saat beraktivitas, segera minta nasihat dokter sesegera mungkin. Apabila merasakan ketidaknyamanan dengan jumlah aktivitas yang dilakukan, lakukan secara bertahap.

 

Bagi sebagian orang, aktivitas fisik dapat menyebabkan kesulitan bernapas ringan dan keringat dingin ringan.

Jika tubuh telah aktif sepanjang hari dalam seminggu, ketahanan tubuh akan meningkat secara bertahap dengan sendirinya.

 

 

 

 

 

4. Mengontrol Tekanan Darah

 

Apa yang dimaksud dengan tekanan darah tinggi ?

 

Tekanan darah diukur berdasarkan militer air raksa (mmHg) dan memiliki dua nilai. Yang pertama adalah tekanan darah sistolik, tekanan yang timbul pada saat jantung berkontraksi.

Yang kedua adalah tekanan darah diastolik, tekanan yang timbul pada saat jantung berelaksasi. Seseorang yang memiliki tekanan darah tinggi atau hipertensi, apabila tekanan darah sistoliknya diatas 140 mmHg dan diastoliknya diatas 90 mmHg.

 

Apakah Penyebab Tekanan Darah Tinggi ?

 

Sebagian besar orang yang memiliki tekanan darah tinggi disebabkan oleh faktor keluarga (keturunan). Tekanan darah juga cenderung tinggi seiring meningkatnya usia. Pola hidup pun berperan dalam kenaikan tekanan darah sekaligus memperparah kondisinya. Faktor tersebut meliputi :

Kelebihan berat badan dan kegemukan

Terlalu banyak mengkonsumsi garam

Terlalu banyak minum alkohol

 

Tekanan darah tinggi dapat berkomplikasi pada beberapa penyakit yang berbahaya, seperti kerusakan ginjal. Beberapa obat, seperti obat kontrasepsi dapat menyebabkan kenaikan tekanan darah.

 

Mengapa tekanan darah tinggi berbahaya ?

 

Tekanan darah tinggi menyebabkan jantung bekerja lebih keras, hingga jantung kecapaian dan melemah. Semakin tinggi tekanan darah, semakin tinggi resiko terjadinya serangan jantung dan stroke.

 

Bagaimana cara mengetahui terjadinya tekanan darah tinggi ?

 

Tekanan darah tinggi tidak dapat diketahui tanpa dilakukan pengukuran. Pengukuran tekanan darah sebaiknya dilakukan minimal sekali setahun. Pengukuran tekanan darah sangat mudah, cepat dan tidak menyakitkan.

 

Apa yang dapat dilakukan jika mengalami tekanan darah tinggi ?

 

Pertahankan berat badan yang sehat

Tetaplah melakukan aktivitas fisik

Konsumsi makanan sehat yang rendah garam, serta buah-buahan dan sayuran

Jangan merokok

Hindari minum alkohol berlebihan

Periksa tekanan darahmu secara teratur

 

Jika telah melakukan enam langkah diatas namun tetap juga mengalami tekanan darah tinggi, dokter umumnya memberikan obat penurun tekanan darah. Obat yang diberikan tidak mengobati tekanan darah, hanya dapat mengontrolnya. Konsumsilah obat tersebut sesuai yang telah dianjurkan. Sekali lagi, sangat perlu untuk memeriksa tekanan darah secara teratur.

 

 

5. Mengontrol Kadar Gula Darah

 

Seseorang dengan kadar gula darah yang tinggi atau diabetes, memiliki resiko lebih tinggi mengalami serangan jantung dan stroke. Setidaknya setengah dari pasien diabetes tidak mengetahui bahwa mereka penderita diabetes. Diabetes mempercepat proses aterosklerosis (penyempitan dan pengerasan pembuluh darah arteri yang menyebabkan serangan jantung dan stroke). Diabetes yang tidak di obati dapat berakibat kebutaan, gagal ginjal, kerusakan saraf, borok pada kaki dan koma. Melahirkan akan lebih sulit pada wanita diabetes, dan umumnya si bayi akan terlahir cacat.

 

Penyebab diabetes

 

Diabetes dapat disebabkan karena tubuh tidak mampu memproduksi insulin atau insulin yang dihasilkan tidak mampu bekerja dengan maksimal dalam mengontrol kadar gula dalam darah. Ada dua tipe diabetes :

 

Tipe I : Diabetes berkembang pada sebagian besar anak-anak dan remaja. Penderita diabetes tipe I ini memerlukan suntikan insulin dari luar untuk bertahan hidup.

 

Tipe II : Diabetes adalah tipe diabetes yang paling sering ditemukan (95% dari pasien diabetes). Pasien diabetes tipe II tidak mampu memproduksi insulin dalam jumlah cukup atau insulin tidak mampu bekerja dengan baik dalam mengontrol kadar gula darah. Keadaan ini terjadi umumnya pada orang dewasa, meski anak-anak dan remaja tersebut mengalami obesitas, pola makan tidak sehat dan tidak beraktivitas. Jumlah anak-anak dan remaja yang menderita diabetes semakin meningkat. Diabetes tipe II ini dapat diobati melalui perubahan pola hidup dan obat-obatan.

Penyebab diabetes meliputi faktor keturunan, obesitas, pola makan tidak sehat dan kurangnya aktivitas fisik. Mengontrol berat badan, beraktivitas secara teratur dan diet makanan sehat akan mengurangi resiko terjadi diabetes.

 

Bagaimana Cara untuk mengetahui seseorang terkena diabetes ?

 

Kebanyakan orang memiliki beberapa gejala atau tidak memiliki gejala sama sekali sampai timbulnya komplikasi serius akibat diabetes yang dideritanya.

Gejala awal diabetes termasuk :

Mudah capai dan merasa lemas

Sering buang air kecil

Kehausan

Penurunan dan kenaikan berat badan abnormal

Pandangan mengabur

Semakin sering dan rentan terinfeksi kuman

Luka yang sulit sembuh

 

Seorang dokter mampu memeriksa adanya diabetes melalui  pengukuran kadar gula darah menggunakan test darah.

Jika diperlukan, seorang pasien penderita diabetes akan diminta untuk mengkonsumsi minuman khusus dengan kandungan gula (glukosa) untuk memudahkan pemeriksaan.

 

Pemeriksaan Pada Diabetes

 

 

Kondisi Kadar Gula Darah

Diabetes Kadar gula puasa :

7.0 mmol/l (126 mg/dl) dan diatasnya, atau 2 jam setelah mengkonsumsi gula (glukosa); 11.1 mmol (200mg/dl) dan diatasnya

Gangguan toleransi glukosa Kadar gula puasa :

Dibawah 7.0 mmol/l (126 mg/dl) dan 2 jam setelah mengkonsumsi gula (glukosa); 7.8 mmol (140 mg/dl) dan diatasnya serta < 11.1 mmol (200 mg/dl)

Gangguan glukosa puasa

 

Kadar gula puasa :

6.1 mmol/l (126 mg/dl) dan diatasnya serta < 7.0 mmol/l (126 mg/dl) dan 2 jam setelah mengkonsumsi gula (glukosa); kurang dari 7.8 mmol (140 mg/dl)

 

Seseorang dengan kadar gula darah puasa pada nilai 6.1 mmol/l (110 mg/dl) dan 7.0 mmol/l (126 /dl) memiliki resiko lebih tinggi berkembang menjadi diabetes, karenanya sangat penting dalam mengelola pola hidup mereka untuk menurunkan resiko.

 

Bagaimana mengontrol diabetes

 

Apabila diabetes dapat dikontrol, resiko berkembangnya serangan jantung, stroke dan gagal jantung dapat diturunkan. Perubahan pola hidup seringkali dapat membantu mengontrol kadar gula darah. Misalnya :

Makan makanan sehat

Menghindari makanan tinggi gula, lemak dan kalori

Mempertahankan berat badan

Hindari alkohol yang berlebihan

Tetaplah beraktivitas

 

Apabila perubahan pola hidup tidak membantu menurunkan kadar gula darah, maka diperlukan obat-obatan. Banyak penderita diabetes dapat diobati dengan obat-obatan yang diminum melalui mulut. Beberapa memerlukan suntikan insulin atau bahkan keduanya.

 

Ads
Weblinks
Articles Related Items